Ternate | Maluku Utara | BaliEkspress.Com | JSCgroupmedia ~ Delapan partai politik (parpol) pengusung pasangan calon gubernur/wakil gubernur Maluku Utara (Malut) Benny Laos-Sarbin Sehe sepakat Sherly Tjoanda, istri mendiang Benny Laos sebagai pengganti cagub untuk maju di Pilkada 2024.
Sekretaris DPW Partai Nasdem Malut Husni Bopeng mengatakan kesepakatan itu diambil setelah delapan sekjen parpol koalisi menggelar rapat di Jakarta.
“Delapan Sekjen parpol pengusung pasangan Benny-Sarbin telah melakukan rapat di Jakarta terkait usulan Sherly Tjoanda sebagai pengganti Benny Laos Cagub Malut,” kata Husni Bopeng saat menggelar konferensi pers di Ternate, Senin (14/10/2024).
Dia menyebut rapat yang menerima usulan menjadikan Sherly Tjoanda pengganti Benny Laos, diikuti sekjen DPP Partai Nasdem, PKB, Demokrat, PAN, PPP, Gelora PSI, dan Partai Buruh.
Husni mengatakan kedelapan pengurus parpol pengusung Benny-Sarbin telah sepakat mengusulkan pergantian cagub, yakni Sherly Tjoanda yang juga istri mendiang Benny Laos dan akan diberi waktu selama tujuh hari.
Konon pengusulan nama Sherly Tjoanda sudah bulat dan disepakati dan mereka akan meminta persetujuan Sherly yang sedang menjalani perawatan di RSPAD. Senada, Ketua Koordinator Kampanye Benny-Sarbin, Rahmi Husen mengatakan delapan pengurus parpol pengusung telah mengusulkan Sherly Tjoanda sebagai pengganti Benny Laos yang meninggal dunia seusai insiden terbakarnya speedboat Bella 72 di Pulau Taliabu.
“Hasil rapat diikuti delapan pimpinan partai koalisi telah sepakati untuk mendorong Sherly Tjoanda merupakan istri mendiang Benny Laos menggantikan suaminya sebagai calon gubernur Malut berpasangan dengan Sarbin Sehe, seluruh pimpinan parpol telah sepakat,” tuturnya.
Seperti diberitakan, dalam musibah kebakaran speedboat tersebut, Benny Laos meninggal dunia setelah sempat menjalani perawatan di RSUD Bobong dan dinyatakan meninggal pada Sabtu (12/10/2024) pukul 17.20 WIT, bertepatan dengan hari ulang tahun Provinsi Malut ke-25.
Rencananya, perwakilan koalisi akan menemui Sherly Tjoanda pada Selasa (15/10/2024), untuk mengetahui secara langsung kesediaannya maju sebagai cagub Malut menggantikan mendiang sang suami.
Adapun alasan parpol pengusung mengusulkan Sherly sebagai Cagub Malut menggantikan sang suami, agar perjuangan mendiang Benny Laos untuk menyejahterakan masyarakat bisa terwujud.
Terlebih lagi, Sherly sejak lama mendampingi Benny saat menjadi Bupati Pulau Morotai dan selalu mengikuti kampanye Benny sebagai calon Gubernur Malut. | BaliEkspress.Com | jpnn | *** |